Kapal Turis yang Terbalik di Lautan Vietnam Hilangkan 35 Nyawa
![]() |
Ilustrasi kapal terbalik (Pexels). |
Setidaknya 35 penumpang meninggal akibat insiden terbaliknya kapal turis di Teluk Ha Long, Vietnam pada hari Sabtu (19/7). Dilansir dari ABC, empat korban lainnya yang masih hilang kini tengah dicari oleh regu penyelamat.
Aparat menyatakan pula bahwa laporan sebelumnya, mengenai 38 korban jiwa dan lima orang yang hilang adalah salah.
Kronologis Terbaliknya Kapal
Kapal turis The Wonder Sea berangkat dengan membawa 46 penumpang dan tiga kru pada Sabtu Siang. Kapal akan berlayar selama tiga jam lamanya di lokasi wisata terkenal Teluk Ha Long, sebelum akhirnya terjebak badai dengan angin kencang dan hujan besar, seperti dilansir dari penyintas Dang Anh Tuan (36).
Tuan menyatakan bahwa penumpang telah meminta agar kapal kembali ke pesisir pantai, tetapi kru bersikeras bahwa mereka hampir tiba di tujuan dan terus melanjutkan tur kapal.
"Hujan telah turun selama lima belas menit, lalu kapal mulai bergoyang dengan cepat. Meja dan kursi saling berjumpalitan. Beberapa detik kemudian, kapal pun terbalik," ujar Tuan, yang bekerja sebagai sales alat pemadam kebakaran (APAR).
"Air merembes masuk kapal dan saya kehilangan keseimbangan pijak. Saya sempat melihat secercah cahaya, dan mengikutinya untuk berenang keluar kapal. Lalu saya naik ke atas kapal untuk mencari bantuan," ujar Tuan.
Tuan dan beberapa korban lainnya berhasil selamat dengan berpegangan pada sisi kapal yang terbalik. Mereka harus menunggu selama dua jam, sebelum akhirnya hujan berhenti dan regu penyelamat berhasil tiba di lokasi insiden.
Kondisi Kapal dan Korban Insiden The Wonder Sea
Kapal The Wonder Sea terlihat ditarik ke galangan kapal demi investigasi lanjutan. Kebanyakan kacanya telah pecah, dengan beberapa kerusakan pada atap dan pagar kapal. Polisi dan beberapa aparat lainnya terlihat tengah menginvestigasi kapal tersebut.
Media Vietnam VNExpress, menyatakan bahwa kapal laut terbalik akibat angin yang kencang. Regu penyelamat berhasil menyelamatkan sebelas penyintas, namun satu diantaranya meninggal di rumah sakit.
Seorang anak berumur empat belas tahun berhasil diselamatkan setelah terjebak empat jam berada di bagian lambung kapal. Kebanyakan korban adalah turis yang berasal dari ibukota Hanoi, dan 20 diantaranya adalah anak kecil.
Tuan menyatakan bahwa dirinya berada di kapal bersama sebelas teman dari universitas, dan kini hanya tersisa tiga yang selamat. Tuan hanya cedera kulit teriris, tetapi satu temannya mengalami cedera kepala dan daging yang robek, akibat menyelamatkan diri lewat kaca yang pecah.
Sembilan dari teman Tuan telah meninggal, termasuk diantaranya adalah satu keluarga dengan istri dan anaknya yang baru berumur tiga tahun.
Badai tropis kini tengah bergerak menuju lautan. Badan cuaca nasional Vietnam meramalkan, bahwa Badai Wipha akan merambah wilayah utara pada minggu mendatang, termasuk diantaranya adalah pesisir teluk Ha Long.
Komentar
Posting Komentar