Tumbuh Kembang Bayi Pada Tahun Pertama

 

Ilustrasi bayi (Pexels).

Tahun pertama bayi adalah kesuksesan yang sangat ramai! Mulai dari hirupan udara saat bayi bernapas pertama kali, hingga tangisan heboh berikutnya. Bahkan hingga kotornya popok mereka, yang bisa mencapai ribuan selama tahun pertama saja!

Jadi, kalau dilansir dari Healthline, ya... tumbuh kembang bayi adalah perilaku dan kemampuan fisik anak-anak hingga nanti juara saat sudah dewasa. Beberapa perkembangan fisik pada tahun pertama, diantaranya adalah berguling, meraih benda, duduk, dan merangkak.

Tumbuh kembang perilaku atau sosial, termasuk diantaranya adalah meniru ekspresi orangtuanya, serta menangis atau tertawa untuk menunjukkan emosi.

Jadi siapkanlah kamera! Faktor dibawah adalah jejak sejarah yang dapat dicek selama tahun pertama yang ajaib dari bayi!

Bulan Pertama!

Mungkin bayi anda terlihat hanya makan, e'e', dan tidur saja saat bulan pertama ini. 

Walau begitu..., banyak perkembangan terjadi saat bulan pertama, awalnya adalah bayi menaruh tangan ke bibir mereka (walau tidak begitu akurat). Lalu bayi akan mengembangkan refleks, seperti kaget saat mendengar suara bising, atau menutup mata saat silau. 

Berikutnya adalah mata bayi fokus pada benda berjarak empat meter dari wajah bayi. Serta kepala bayi menoleh ke arah suara yang dikenalnya, seperti dirimu!

Bulan Kedua!

Bayi akan mulai banyak bergerak, tentunya masih seperti bayi biasa. Saat akhir bulan kedua, bayi akan mulai berceloteh tidak jelas.

Lalu mata bayi mencoba mengikuti gerak sesuatu, walau tidak begitu terkoordinasi. Berikutnya adalah kepala bayi menoleh ke atas dan maju menggunakan tangan, sambil berbaring diatas perut mereka.

Bulan Ketiga!

Bayi akan mulai mandiri di bulan ketiga (hore, mungkin anda bisa mandi lima menit saja!). Saat ini adalah saat lucu-lucunya bayi.

Maka perhatikanlah senyuman imut bayi saat mendengar suaramu (cepat foto dan buktikanlah bahwa anak sempat menyukai anda, saat mereka remaja nanti). Kepala bayi akan menoleh ke atas hingga bagian dada, lalu kakinya menendang tanpa arah saat berbaring pada perutnya.

Bayi lalu mengambil mainan, dan bahkan dapat menaruh tangan di mulutnya dengan akurat. Bayi akan berbicara lebih banyak jenis suara, dan mengenal banyak wajah serta benda didekatnya.

Bahkan, bayi akan meniru langsung ekspresi wajah yang dikenalnya.

Bulan Keempat!

Saat bulan keempat ini, bayi akan mencoba seluruh perkembangan sebelumnya, hingga akhirnya sempurna. Contohnya, mereka akan menolehkan kepala keatas lebih konsisten dan lama, memegang mainan dengan lebih terkoordinasi, dan meniru ekspresi dengan tepat.

Tumbuh kembang bayi lainnya adalah memegang mainan dan menggoyangnya bersamaan, mulai berguling dari punggung hingga perut, mengikuti gerak dengan lebih lancar, dan menegakkan kaki saat diposisikan berdiri oleh orangtuanya.

Bulan Kelima!

Bayi akan semakin berkembang, menjelajah, dan semakin hebat. Saat kekuatan dan koordinasi bayi semakin kuat, maka anda akan melihat gerak bayi berguling dari posisi perut, hingga punggung, lalu kembali ke perut.

Bayi lalu akan mengambil kaki mereka, dan bahkan memasukkannya ke dalam mulut. Tangan bayi sudah sanggup pula untuk memindahkan benda dari satu tangan ke lainnya. 

Bayi akan menaruh perhatian pada makanan yang anda lahap, yang berarti sebuah tanda mereka siap mengonsumsi makanan padat.

Bulan Keenam!

Bayi semakin tumbuh! Bayi saat berumur enam bulan akan duduk sendiri, sebentar tanpa bantuan, dan mulai berbicara huruf konsonan. Bayi bahkan dapat bermain sendiri dan marah saat berhenti bermain.

Bayi mulai pula meraih benda yang jauh, mengenal nama mereka, serta mulai menunjukkan emosi, seperti menangis saat sedih atau marah, serta tertawa saat senang.

Karena tangannya sudah kuat, maka dianjurkan agar bayi mulai memegang sendok untuk makan sendiri, walau pastinya berantakan. Susu botol dapat digunakan pula untuk melatih tangan bayi.

Bulan Ketujuh!

Bulan ini bayi akan semakin mengembangkan kemampuannya, diantaranya dengan duduk tanpa bantuan lebih lama, dapat merespon kata tidak, dan mengenal emosi dari nada bicara orangtuanya.

Bayi akan menggunakan tangan untuk meraih sesuatu, langsung merespon dengan ekspresi tertentu (senyum atau takut), dan memasukkan benda apapun ke mulut, termasuk popoknya!

Bayi akan melihat benda semakin fokus, dan berbicara dengan lebih banyak konsonan saat mengoceh.

Bulan Kedelapan!

Anda akan melihat bahwa bayi kini dapat berguling, duduk sendiri, dan meraih benda dari tangan ke tangan lainnya, atau mulut dengan lihai nan jago. 

Anda akan melihat pula bayi yang bergerak sendiri saat merangkak, walau belum bisa maju, lalu bayi mulai menarik punggung hingga posisi tegak, dan bahkan berliur dengan sangat banyak (sekaligus munculnya gigi pertama).

Bayi akan terus mengoceh dengan banyak kata acak (seperti mama dan papa), lalu mengembangkan emosi takut sendiri, yang biasanya terjadi saat terpisah dari orangtua atau pengasuhnya.

Tidak perlu khawatir jika bayi terlalu cemas saat ditinggalkan, masa itu akan terlewat dan anda bisa masuk ke kamar mandi sendiri lagi.

Bulan Kesembilan!

Bayi akan mulai bergerak! Mereka akan merangkak, lalu semakin percaya diri untuk duduk dan berdiri tegak, bahkan sanggup bermain petak umpet dan mencari benda yang disembunyikan. 

Bayi lalu menggunakan jari telunjuk serta jempol untuk memegang sesuatu, serta menggunakannya untuk menunjuk apa yang mereka mau.

Bulan Kesepuluh!

Bayi akan terus menjelajah dan bereksperimen. Perhatikanlah saat bayi mulai bergerak sendiri, mulai dari merangkak, meluncur, hingga berjalan dengan bertumpu pada benda tinggi. 

Bayi akan memukul benda bersamaan hanya untuk mendengar suaranya, mencolek banyak benda, memasukkan benda pada wadah serta mengeluarkannya lagi, makan cemilan sendiri, lalu berekspresi menggelengkan kepala untuk menolak, dan melambai untuk berpisah.

Bulan Kesebelas!

Selain meraih, merangkak, dan meluncur, maka bayi akan terus mencoba banyak kata yang dipelajarinya (seperti mama, papa), serta mengenal beberapa pernyataan khusus, seperti "jangan sentuh", dan bahkan meniru kebiasaan orangtuanya, seperti memencet ponsel atau mengoceh layaknya ngobrol.

Bulan Keduabelas!

Selamat! anda akhirnya memiliki seorang balita!

Saat ini bayi akan mulai berjalan sendiri tanpa bantuan, mungkin satu atau dua langkah saja. Bayi akan terus memainkan benda dengan memukul, melempar, dan menjatuhkannya.

Bayi lalu berbicara kata yang sederhana, seperti hai, tidak, atau dadah. Walau masih kikuk, bayi akan menggunakan alat dengan benar, seperti menyisir rambut atau makan dengan sendok.

Bayi pun mulai cerdas, dengan menoleh tepat pada benda yang dimaksud saat kita berbicara, contohnya adalah "Dimana kucing ya?", atau "Nenek ada dimana?"

Konsultasi Bersama Dokter Anak

Tumbuh kembang bayi berbeda satu sama lainnya, dan tidak ada istilah 'normalnya'. Faktor diatas adalah rata-rata tumbuh kembang bayi, maka bayi akan meraihnya lebih cepat atau lebih lama dari yang dijabarkan.

Kecuali jika bayi lahir prematur, maka masalah kesehatan atau bawaan lahir dapat memperlambat tumbuh kembang bayi. 

Dokter akan mengecek apakah bayi meraih tumbuh kembang yang cocok. Jika dokter membutuhkan diagnosa (contohnya pengecekan, pengujian, atau terapi), maka mereka akan meminta ijin pada anda sebagai orangtua. Jika terjadi masalah, konsultasikan saja pada dokter.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

10 Negara Mengakui Kedaulatan Negara Palestina saat Majelis Umum PBB

Contoh Kasus Obat Resep Dokter Berujung Adiksi Heroin

Cara Louis Braille Merelovusi Sistem Penulisan Aksara

Timo Tjahjanto Menyutradarai Film Nobody 2

Animasi 2D Mantap dari Indonesia ala Panji Tengkorak

Sejarah Awal Terbentuknya Pariwisata Sebagai Komoditas Budaya

Fitur Keamanan Instagram dan Youtube Bagi Anak Kecil dan Remaja

Sungai Sebagai Bagian Peradaban Manusia

Para Biarawan Sempat Membantu Inovasi Bahasa Isyarat

Gejala dan Pencegahan Demam Berdarah